Jumat, 12 Desember 2008

FLANKER RUSIA VS FALCON USA

FLANKER RUSIA VS FALCON USA











Flanker







Falcon


TAU NGGAK TEMAN-TEMAN KALO TERNYATA PESAWAT FALCON F-16 USAF ITU MASIH KALAH CANGGIH DENGAN PESAWAT TEMPUR SUKHOI SU-27 BUATAN RUSIA

BISA DI BILANG
FLANKER (RUSIA) = KELAS BERAT
FALCON (USA) = KELAS MENENGAH


MAU TAU SEBERAPA CANGGIHNYA
PESAWAT FLANKER BUATAN RUSIA BACA E-BOOKNYA DI
LINK DI BAWAH INI LENGKAP DENGAN FOTO-FOTONYA



Pembelian pesawat tempur harus disesuaikan dengan kebutuhan operasional dan kemampuan pengadaan serta kemampuan pemeliharaan. Untuk memenuhi kebutuhan operasional kita harus membahas kemampuan pesawat tempur yang hendak dibeli. Hal ini memerlukan pendalaman dari berbagai macam aspek teknis dan kemampuan operasional. Yang juga tidak boleh dilupakan kita harus membahas misi macam apa dan jenis ancaman apa yang akan dihadapi.

Pesawat tempur dirancang sesuai kebutuhan operasi. Macam kebutuhan operasi antara lain untuk misi pertahanan udara, misi penyerangan sasaran permukaan, misi penyerangan malam hari, misi penghancuran radar dan berbagai macam misi yang lain. Pesawat tempur ada yang dirancang khusus untuk satu atau dua misi saja, ada yang dirancang untuk bisa melakukan berbagai macam misi atau serba guna (multirole).

Pesawat Su-27 Flanker adalah pesawat yang dirancang oleh Rusia untuk menandingi pesawat air superiority F-15 Eagle milik AS. Pesawat F-15 seri A/B sampai dengan C/D aslinya dirancang khusus untuk menghancurkan sasaran udara.

Namun, melihat kemampuan yang sangat baik, USAF mengembangkan F-15 E Strike Eagle berkursi ganda. Pesawat yang juga menggunakan prinsip pengendalian fly by wire seperti F-16 ini sangat baik untuk melaksanakan misi serangan permukaan, penghancur radar, dan tetap ampuh untuk menghancurkan sasaran udara.

Rusia dengan pesawat Su-27 Flanker juga mengembangkan serial lanjutan Su-30 untuk menandingi Strike Eagle. Pesawat ini terus dikembangkan menjadi serial 33, 35, dan 37 dengan memasukkan berbagai hasil riset pengembangan teknologi kedirgantaraan mutakhir.

Indonesia membeli pesawat Sukhoi tipe Su-27 SK Upgrade dan Su-30 MK, kedua versi ini merupakan versi paling gres yang diekspor Rusia. Su-27 SK Upgrade mempunyai kemampuan air to air 33 persen lebih baik dari Su-27 SK biasa, dibandingkan SU-30MK yang 24 persen lebih baik dari Su-27 SK biasa. Sedangkan untuk kemampuan penyerangan darat (air to ground) dengan avionic yang lebih canggih mampu membidik dengan lebih akurat serta mampu menggotong aneka bom dan rudal pintar.

Su-27 SK Upgrade mempunyai kemampuan air to ground 500 persen lebih baik dari Su-27 SK biasa, dibandingkan SU-30MK yang 555 persen lebih baik dari Su-27 SK biasa. Kedua pesawat ini benar-benar state the art untuk jenis operasi udara apa pun.

Perbandingan kemampuan

Membandingkan kemampuan pesawat Su-27/30 dengan pesawat multirole F-16 A/B Fighting Falcon block 15 yang telah dimiliki TNI AU sebetulnya ibarat membandingkan antara juara tinju dari kelas yang berbeda.

Ibaratnya F-16 kelas menengah dibandingkan dengan Su-27/30 yang kelas berat. Namun, melihat kesamaan fungsi yang serbaguna dari pesawat-pesawat tersebut, kita bisa membandingkan beberapa faktor keunggulan dari masing-masing pesawat.

F-16 A/B Block 15. Pesawat yang memasuki jajaran TNI AU pada bulan awal tahun 1990 ini merupakan salah satu pesawat terbaik di kelasnya.

Dirancang sebagai pesawat tempur ringan, akhirnya menjadi pesawat serbaguna yang tangguh. AS mengembangkan pesawat ini karena menganggap F-15 terlalu mahal untuk dioperasikan pada tugas close air support, interdiction, dan tugas penyerangan darat.

Pesawat F-16 adalah pesawat pertama di dunia yang menggunakan teknologi fly by wire sehingga menjadikannya sangat lincah dan gesit.

Pesawat milik TNI AU adalah F-16 A/B block 15 OCU (Operational Capability Upgrade) memiliki kemampuan lebih baik dari versi block 10 dan 15 biasa.

Pesawat ini sudah mempunyai mesin F100-PW-220 dengan daya dorong 12.660 lbs, peningkatan kemampuan software komputer dan radar, manajemen penembakan, dan navigasi, kemampuan menggunakan jamming pod ALQ-131, wide angle HUD dari F-16 C/D serta horizontal stabilizer yang lebih besar sehingga memungkinkan manuver pada angle off attack yang lebih besar.

Pesawat kita dilengkapi rudal jarak pendek AIM-9P4 Sidewinder all aspect yang punya kemampuan jarak tembak sekitar 15 km serta rudal antipermukaan AGM-65G Maverick dengan jarak tembak sekitar 12 km.

Dengan tiga drop tank untuk misi combat air patrol pesawat ini sanggup mencapai jarak 900 km atau sekitar 2,5 jam. Adapun untuk penyerangan sasaran darat sanggup mencapai sekitar 720 km (Hi-Lo-Hi).

Bila Indonesia ingin pesawat ini dikembangkan menjadi setara dengan F-16 C/D Block 52 maka F-16 A/B Block 15 OCU harus menjalani program mid life upgrade (MLU).

Dengan ini kemampuan radar dan komputer pengendali/navigasi/pembidikan pesawat menjadi sangat meningkat sehingga bisa menggunakan semua senjata udara terbaru, seperti AMRAAM dan AIM-9X. Glass cockpit, Head Up Display, Helmet Mounted Display, IFF Interrogator, dan berbagai alat avionic baru akan membuat pesawat F-16 A/B menjadi jauh lebih andal.

Bila embargo dicabut, maka dengan biaya sekitar 5 juta dollar AS per buah program MLU bagi pesawat F-16 kita, ditambah pembelian dan program MLU bagi dua skuadron pesawat F-16 A/B milik AU Pakistan yang masih gres disimpan mungkin menjadi solusi menarik untuk menambah kekuatan pertahanan udara kita dimasa depan.

Sukhoi-27 SK Upgrade. Pesawat Su-27 Flanker pada awalnya dirancang sebagai pesawat penyergap (interceptor) jarak jauh sesuai kebutuhan pertahanan udara Uni Soviet.

Performance pesawat ini dirancang menandingi pesawat F-15 Eagle, terbukti SU-27 SK dihampir semua aspek mengungguli F-15 A/B/C/D.

Uniknya dari desain awalnya sudah dilengkapi berbagai sensor yang terintegrasi dengan baik. Sensor berupa radar multimode, penjejak infra merah, dan pengukur jarak laser (laser range finder).

Dengan alat ini pesawat SU-27 sanggup mendekati sasaran tanpa menggunakan radar sehingga tidak diketahui oleh alat radar warning receiver lawan.

Sepasang mesin perkasa AL-31F dengan daya dorong masing-masing 12.500 kg membuatanya sangat bertenaga. Dengan 12 gantungan (rak) senjata, pesawat ini bisa membawa 8 rudal beyond visual range jarak menengah R-27 atau AA-10 Alamo dengan sistem semiactive (dituntun radar) serta infra red tracker.

Disamping itu pesawat ini memiliki karakteristik sangat stabil pada saat melakukan manuver yang sangat ekstrem, seperti masih terkendali pada angle off attack lebih dari 900 (manuver kobra) dan masih bisa terkendali.

Dalam kecepatan rendah, pesawat ini bisa mengarahkan nose pesawat lebih tinggi dari arah terbang pesawat sehingga mampu membidik sasaran dengan lebih cepat.

Pada versi awal masih ada kekurangan pada beberapa sistem seperti radar yang meskipun sangat kuat tetapi kemampuan prosesor komputernya masih belum memadai.

Namun, versi terbaru seperti yang dimiliki Su-27 SK Upgraded sudah mempunyai kemampuan avionic yang setara atau bahkan lebih unggul dibandingkan dengan pesawat tempur modern barat saat ini.

Fungsi

Fungsinya bukan saja air superiority, tetapi sudah mampu maritime Attack. Hanya dengan bahan bakar internalnya sanggup terbang lebih dari empat jam dan radius operasi lebih dari 1500 km. Beberapa kelebihan yang dimiliki SU-27SK Upgrade antara lain:

• IRST (infra red search and track) berupa sebuah bola kaca di depan kaca kokpit (windshield) dengan peralatan penjejak infra merah dan pengukur jarak laser. Alat ini mampu digunakan untuk menjejak sasaran siang dan malam pada jarak hingga 50 sampai dengan 70 km. Sejak operasional akhir tahun 1980-an pesawat ini sudah menggunakan alat yang menempel di badan pesawat tersebut, sementara sampai kini pesawat barat belum ada yang menggunakannya sehari-hari kecuali dalam bentuk pod yang ditempelkan atau dicantolkan di badan pesawat.

Helmet Mounted Display. Sejak awal penggunaannya pesawat ini sudah dilengkapi peralatan pembidik dengan simbol ditampilkan di kaca visor helm penerbang. Hal ini untuk mengakomodasi penggunaan berbagai alat penjejak, khususnya penjejak infra merah dari rudal R-73 atau AA-11 Archer yang bias ditembakkan hingga lebih dari 700 ke samping dari arah nose pesawat.

• Kemampuan avionic dan persenjataan. Pesawat tipe SK Upgrade ini sudah dilengkapi peralatan avionic yang jauh lebih canggih dari Su-27 SK biasa. Avionic ditingkatkan sehingga bisa menembakkan senjata anti permukaan dengan kendali GPS, Laser, dan lain-lain. Kemampuan penembakan senjata konvensional seperti roket, bom, dan kanon menjadi sangat akurat.

• Data Link. Mampu melaksanakan penjejakan sasaran pada jarak yang lebih jauh dan benar-benar terintegrasi dengan pesawat atau alutsista lain melalui data link.

• Tactical HF. Mampu berkomunikasi jarak jauh dengan data link atau voice menggunakan sarana radio HF yang bisa di encryptic.

• Rudal air to air RVVAE (AA-12 Adder). Su-27 SK Upgrade tidak seperti Su-27SK biasa yang hanya bisa menggunakan rudal jarak sedang AA-10 Alamo, namun juga rudal RVVAE. Rudal jarak menengah canggih ini menggunakan pengendali radar aktif, lebih ampuh dari AIM-120 AMRAAM milik AS, jarak jangkau hingga 50 km melebihi AMRAAM yang 42 km.

• Rudal air to air R-27R1 & T1 (AA-10 ALAMO). Rudal jarak menengah yang setara dengan ini menggunakan pengendali semi-active radar (R1) dan penjejak infra merah (T1), lebih ampuh dari Rudal AIM-7F Sparrow (versi terbaru), jarak jangkau R1 hingga 65 km dan T1 hingga 52 km melebihi Sparrow yang 40 km.

• Rudal Jarak pendek R-73 (AA-11 Archer). Dengan pendeteksi infra merah merupakan rudal jarak pendek paling canggih dan andal dipasaran saat ini, mengalahkan rudal Python (Israel) dan AIM-9 L/M Sidewinder. Jarak tembak yang mencapai 30 km dan kemampuan menembak lebih dari 700 ke arah samping (menggunakan helmet mounted display) membuatnya jadi rudal paling mematikan di dunia.

• Aneka Rudal Pintar. Seperti rudal H-31P anti radar dengan jangkauan hingga 100 km. Rudal H-31A anti kapal dengan jangkauan 50 km. Rudal H-29T Mavericksky dengan jangkauan 12-30 km. Rudal H-29L laser guide dengan jangkauan 10 km. Bom pintar (TV Guide) KAb-500 (500 kg) dan Kab-1500 (1500 kg) dengan akurasi 4-7 m. Di samping itu aneka bom biasa dan cluster bisa di bawa pesawat ini.

• Radius Aksi. Dengan tanpa air refueling bisa mempunyai radius of action CAP (Combat Air patrol) hingga 1600 km dari markas. Mampu menjangkau titik terluar dari ZEE kita. Untuk misi penyerangan sasaran permukaan bisa mencapai sekitar 1200 km. Hampir dua kali pesawat F-16 dengan tiga droptank.

• IFF Interrogator. Pesawat ini memiliki peralatan IFF (identification friend or foe) standar NATO sehingga tidak asing bagi sistem radar pertahanan udara dan radar sipil kita. Namun, tidak hanya itu, dengan alat IFF interrogator bisa memastikan sasaran yang tertangkap radar adalah kawan atau lawan sehingga bisa melepaskan rudal pada jarak yang lebih jauh.

• HF Radio. Selain dilengkapi peralatan radio komunikasi standar pesawat tempur, yaitu UHF/VHF, Su-27 juga dilengkapi alat komunikasi radio HF spesial sehingga bisa tetap berhubungan dengan siapa pun pada jarak sangat jauh, baik dengan suara atau data link dan sudah di enkripsi demi keamanan informasi.

• Su-30 MK. Kemampuan penyerangan daratnya lebih baik dari Su-27 SK Upgrade serta dilengkapi dengan alat pengisian bahan bakar di udara. Kemampuan dukungan life support yang baik membuatnya sanggup diterbangkan sampai 10 jam terus-menerus. Meskipun berkursi ganda pesawat ini sebetulnya tidak dirancang sebagai pesawat latih. Namun dirancang untuk menandingi pesawat F-15E Strike Eagle atau Tornado IDS namun kemampuan air to air masih menggetarkan. Penambahan penerbang kedua adalah untuk membantu dalam memaksimalkan kemampuan pesawat seperti:

• Menyerang dua sasaran udara pada saat bersamaan.

• 12 stores dengan combat load hingga 8000 kg

• Rudal anti permukaan (GPS & TV guidance) KH-59 ME seberat hampir satu ton dengan jarak hingga 115 km

• Peningkatan kemampuan untuk terbang hingga 10 jam.

• Mampu sebagai AWACs mini mengendalikan tiga pesawat sejenis atau SU-27 SK untuk menyerang sasaran udara dan darat. Menggunakan data link dan Tactical HF bisa menjadi pesawat komando penyerangan dengan menuntun pesawat lainnya menggunakan tampilan dari radar SU-30MK.

Mayor (Pnb) Agung "Sharky" Sasongkojati Executive Member Aerospace Center of Indonesia, Agung Sasongkojati

Remaja Dan Narkoba

Remaja & Narkoba

NARKOBA (narkotik, alkohol, dan obat-obatan berbahaya) semakin menjadi persoalan yang ramai dibicarakan. Narkotika memang telah menjadi bencana dunia yang menjadi perhatian serius. Disinyalir banyak kalangan, jaringan pengedaran narkotika semakin meningkat dengan tercium adanya keberadaan sindikat narkotika internasional. Banyak orang telah mendengar nama narkotika, namun banyak orang tidak tahu model barang ini, akibat yang ditimbulkan dan siapa yang akan lebih cepat terjerumus ke dalam penyalagunaan narkotika. Sebagai langkah antisipasi sekaligus mewaspadai menjangkitnya penyakit sosial ini, sebaiknya kita perlu mencari akar dan menentukan solusi terbaik agar masyarakat kita tidak dirusakkan oleh narkotika. Sebab kalau tidak, hal ini akan berdampak sangat luas terhadap pembangunan masyarakat seluruh dan seutuhnya.

Remaja dan narkoba

Dunia Kedokteran melaporkan bahwa sekitar 70 persen pelaku penyalagunaan narkotika adalah para remaja. Siapa itu remaja? Definisi umumnya adalah "sekelompok manusia yang tidak mau dianggap anak-anak, tetapi belum mampu menempati dunia dewasa. Mereka berada pada jenjang tengah; tidak disebut anak kecil lagi - belum disebut orang dewasa. Intinya sedang dalam perjalanan menuju kedewasaan." Dan umur remaja biasanya berkisar 13-21 tahun, umur sekolah. Bayangkan pada usia begini muda sudah terkena racun narkotika.

Yang populer saat ini bagi pemakai Narkoba adalah sebagai berikut:

Candu/ madat atau opium, yaitu narkotika yang dinikmati pakai pipa isapan. Dari candu atau opium ini bisa dihasilkan morfin yang berbentuk tepung licin dan halus keputih-putihan atau kuning. Morfin sangat berbahaya karena denyut jantung dan tubuh akan sangat lemah. Morfin biasa dipakai dengan menyuntik pada lengan dan paha.

Heroin, dihasilkan melalui proses kimia atas bahan baku morfin. Heroin yang diedarkan sering dalam bentuk bubuk berwarna putih keabu-abuan atau coklat. Dinikmati dengan jalan mencium narkotika ini. Kalau pakai suntik, si pemakai sangat menderita dan akhirnya bisa mati.

Shabu shabu adalah heroin kelas2, yang dihisap dengan menggunakan suatu alat khusus,

Ecstasy/ Metamphetamines dalam bentuk pil yang berakibat kondisi tubuh memburuk dan tekanan darah semakin tinggi. Gejalanya: suka bicara, rasa cemas dan gelisah, tak dapat duduk dengan tenang, denyut nadi terasa cepat, kulit panas dan bibir hitam, tak dapat tidur, bernapas dengan cepat, tangan dan jari selalu bergetar.

Putauw , sebenarnya heroin kelas 5 atau 6 , yang merupakan ampas heroin, digunakannya yaitu dengan cara membakar dan dihisap asapnya.

Ganja atau mariyuana. Ganja paling banyak dipakai. Mungkin karena akibatnya yang tergolong tidak terlalu berbahaya bagi jiwa dan syaraf pemakai.

Hashish. Berbentuk tepung dan warnanya hitam. Ia dinikmati dengan cara diisap atau dimakan. Narkotika jenis yang kedua ini dikatakan agak tidak berbahaya hanya karena jarang membawa kematian.

Dari hasil penelitian tim kepolisian atas kasus-kasus narkotika yang terjadi, diambil kesimpulan bahwa yang terbanyak terlibat dalam narkotika adalah anak remaja. Mengapa harus anak remaja? Salah siapa? Mereka sendiri, keluarga atau lingkungan? Apa jalan keluar yang harus diambil agar tidak lebih banyak anak remaja kita terjerumus?
***

MENCARI akar sebuah persoalan bukan pekerjaan gampang. Demikianlah usaha kita melacak penyebab sekaligus memberikan solusi yang tepat guna mengatasi penyalagunaan narkotika oleh kaum remaja. Alasan keterlibatan remaja dalam narkotika harus dilihat secara komprehensif. Tidak secara sepihak, artinya tidak boleh mempermasalahkan lingkungan masyarakat semata melainkan juga melihat keadaan keluarga sekaligus mempertimbangkan hukum kodrat remaja yang bisa dikatakan sebagai elemen tertentu turut menjadikan remaja terlibat dalam narkotika.

Faktor keluarga

Fakta berbicara bahwa tidak semua keluarga mampu menciptakan kebahagiaan bagi semua anggotanya. Banyak keluarga mengalami problema-problema tertentu. Salah satunya ketidakharmonisan hubungan keluarga. Banyak keluarga berantakan yang ditandai oleh relasi orangtua yang tidak harmonis dan matinya komunikasi antara mereka. Ketidakharmonisan yang terus berlanjut sering berakibat perceraian. Kalau pun keluarga ini tetap dipertahankan, maka yang ada sebetulnya adalah sebuah rumah tangga yang tidak akrab dimana anggota keluarga tidak merasa betah. Akhirnya orangtua sering minggat dari rumah atau pergi sampai larut malam. Kemana anak harus berpaling?

Berhadapan dengan situasi demikian, remaja merasa bimbang, bingung dan ketiadaan pegangan dalam hidupnya. Kebimbangan mereka semakin diperparah oleh sikap orangtua yang mengkambinghitamkan mereka. Lebih parah lagi kalau sikap ini lahir dari watak orangtua yang otoriter dan feodalistik. Remaja akhirnya menjadi takut dan mencari sendiri pegangan hidupnya. Dalam pencaharian inilah mereka akhirnya terjerumus ke dalam narkotika. Para remaja sesuai dengan umurnya, suka bergaul dengan kelompoknya. Tidak mustahil mereka menceburkan diri ke dalam kelompok narkotika. Lebih lagi kalau anak merasa orangtua di rumah sangat tidak bersahabat.

Faktor ketidakharmonisan dalam keluarga punya relasi saling mempengaruhi yang sangat kuat dengan kenyataan biologis-psikologis kodrati remaja sebagai manusia. Dikatakan bahwa usia remaja adalah usia serba tidak pasti, penuh gejolak. Remaja, di satu pihak, ingin melepaskan diri dari pengaruh orangtua. Namun di lain pihak ia belum sepenuhnya berdiri sendiri. Dengan demikian jika orangtua tidak bisa bertindak untuk dapat dipercayai sekaligus mengayomi, maka remaja akan mencari tempat sandaran lain berupa kelompok para remaja yang tidak tertutup kemungkinan telah terlibat narkotika. Umur remaja pun adalah umur serta bertanya dan mencari tahu. Kepada siapa mereka harus bertanya jika orangtua hanya punya waktu bertengkar dan terus keluar rumah? Tidak mustahil mereka akhirnya mau mencoba sendiri seperti apa rasanya narkotika itu. Narkotika akhirnya bisa dilihat oleh remaja sebagai pengganti kasih sayang dan perhatian yang tidak mereka alami dari orangtua di rumah.

Namun bukan berarti orang tua harus mengendurkan sikap dalam pendidikan anak. Pendidikan anak tetap harus secara solid, namun hendaknya orang tua harus bijak dalam bersikap dan tahu dimana, dan kapan kita harus lembut, dan keras. Ingat anak adalah investment yang tak ternilai untuk keluarga, bukan Stock, mobil, dan properties mewah. Sebagai orang tua tak jarang kita harus korbankan kesenangan dan kepentingan kita demi mendidik anak kita sendiri. Luangkan waktu Anda untuk belajar mendidik anak, jangan pikir bahwa kita orang tua sudah tahu segalanya, perkembangan zaman juga menuntut reformasi dibidang pendidikan anak.

Dr.Idries. RS. POLRI Kramat Jati, Jakarta./Indonesia Media























KELOMPOK (OBAT ) NARKOBA BERDASARKAN CARA KERJA

Kelompok Obat

Nama Obat

Central Nervous System Depresant (CNS)

Alkohol; Chloral hydrate; Barbiturates; Benzodiasepines (Ativan, Dalmane, Valium, Librium, Xanax, serax, Halcion, etc); Hypnotis sedative (Parest, Quaalude, Doriden); dan ....

Narkotik

Opium, Codein, Heroin, Morphine, Demerol, Pethidine, Dilaudid, Methadone, Percocet, Percodan, Darvon, Tussionex, Fentanyl, Lomotil, Numorphan, agonist-antagonist (TalwinStadol, Buprenex, Temgesic, Nubain)

Stimulan

Amphethamine, caffeine, cocaine, nikotine, Preludine, Ritalin, pill diet, khat

Hallusinasi

Amphetamine variants (2,5 DMA, PMA, STP, MOA, DOM, MMDA, TMA, DOB); LSD, macaline, peyote, phencyclidine dan analognya, psilocybin, psicocyn, DMT and DET

Canabis

Marijuana, Hashish, THC

Hisap

Nitrous oxide, berbagai jenis cat dan thinner untuk cat, dan Lem

Anti Depresi

Amitriptyline (Elavil, Endep, Amitril, Amitrip) dan obat-obatan lain yang sejenis

Monoamine oxidane inhibitor

Isocarboxazid (Marplan), phenenelzine (Nardil), tranylcypromine (Parnate)

Tetracyclic antideoresants

Maprotiline

Miscellaneous antidepressants

Trazodone (Desyrel), fluoxetine (Prozac)










SEKILAS NARKOBA

Apa itu Narkoba?

Narkoba adalah singkatan dari Narkotika, Alkohol, dan Obat-obatan Berbahaya. Selain itu ada kata-kata lain yang mempunyai makna yang sama, yaitu: NAZA (Narkotika dan Zat Adiktif) dan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif). Istilah NAPZA lebih tepat karena didalam singkatan tersebut terdapat psikotropika obat yang biasanya digunakan untuk ganguan kesehatan jiwa namun obat ini termasuk obat yang sering disalah gunakan dan dapat menimbulkan adiksi.

Narkoba pada awalnya adalah sejenis obat-obatan tertentu yang digunakan oleh kalangan kedokteran untuk terapi penyakit misalnya untuk menghilangkan rasa nyeri. Namun pada perkembangannya obat-obatan itu disalahgunakan (abuse) sehingga menimbulkan ketergantungan (adiksi).

Narkoba dikelompokkan dalam beberapa jenis. Dua kelompok narkoba yang biasa digunakan adalah: Opiat dan Non Opiat. Menggunakan narkoba dapat menimbulkan adiksi dan akhirnya ketergantungan obat. Sebenarnya penggunaan narkoba dapat kita cegah. Ada banyak alasan mengapa orang menggunakan narkoba.

Pada awalnya ada yang hanya mencoba-coba atau sekedar ingin tahu. Setelah mencoba menggunakan seseorang mengalami ketergantungan dengan narkoba, maka akan muncul berbagai masalah dan persoalan. Persoalan yang dapat muncul antara lain: Kepribadian adiksi, terinfeksi berbagai penyakit (HIV/AIDS, Hepatisi B, C), sakaw, pengobatan yang mahal, Overdosis (OD), dll. Selain itu seorang pengguna narkoba akan banyak mengalami kesulitan pada masa depan serta dalam kehidupan sosialnya.

Ada banyak alasan orang menggunakan narkoba, antara lain:
1. Rasa ingin tahu
2. Ajakan teman
3. Pelarian masalah
4. Ketidak harmonisan dalam keluarga

5. Kuatnya jaringa pemasaran narkoba

Dari berbagai alasan tersebut kepribadian, merupakan hal yang penting. Pada remaja kemampuan untuk menolak pengaruh ajakan teman umunya masih rendah sehingga ajakan teman merupakan faktor yang cukup dominan. Oleh karena itu badan kesehatan sedunia WHO menganjurkan pelatihan Life Skill (keterampilan hidup) untuk dilatihkan pada remaja sehingga remaja terampil mengambil keputusan yang menguntungkan kesehatannya serta terampil menolak ajakan teman yang merugikan kesehatan (STD, Hamil sebelum nikah, dan Penggunaan Narkoba).

DAMPAK PENGGUNAAN NARKOBA

Kepribadian Adiksi:

· Menyembunyikan tindakan

· Berpura-pura

· Berbohong

· Menipu

· Ingkar janji

Pengaruh Narkoba Terhadap Kesehatan Tubuh :

1. Adiksi

2. Infeksi paru

3. Infeksi jantung

4. Penularan penyakit Hepatitis C, B, danHIV/AIDS

5. Menurunkan kapasita berpikir dan kemampuan mengambil keputusan

6. Menimbulkan impotensi

7. Menimbulkan kecacatan pada bayi

8. Kematian akibat overdosis dan infeksi

PENGOBATAN DAN PENCEGAHAN

Pengobatan dan Pencegahan Pengobatan Narkoba:

1. Pengobatan adiksi (detoks)

2. Pengobatan infeksi

3. Rehabilitasi

4. Pelatihan mandiri

Pencegahan Narkoba:

1. Memperkuat keimanan

2. Memilih lingkungan pergaulan yang sehat

3. Komunikasi yang baik

4. Hindari pintu masuk narkoba yaitu rokok

SAKAW (PUTUS OBAT)

Gejala sakaw atau putus obat :

1. Bola mata mengecil

2. Hidung dan mata berair

3. Bersin-bersin

4. Menguap

5. Banyak keringat

6. Mual-mual

7. Muntah

8. Diare

9. Nyeri otot tulang dan persendian

Pertolongan Pertama

Pertolongan pertama penderita dimandikan dengan air hangat, minum banyak, makan makanan bergizi dalam jumlah sedikit dan sering dan dialihkan perhatiannya dari narkoba. Bila tidak berhasil perlu pertolongan dokter. Pengguna harus diyakinkan bahwa gejala-gejala sakaw mencapai puncak dalam 3-5 hari dan setelah 10 hari akan hilang.

Empat Cara Alternatif Menurunkan Risiko atau Harm Reduction Pada Para Junkies :

1. Menggunakan jarum suntik sekali pakai

2. Mensuci hamakan (sterilisasi) jarum suntik

3. Mengganti kebiasaan menyuntik dengan menghirup atau oral dengan tablet

4. Menghentikan sama sekali penggunaan narkoba


Selasa, 09 Desember 2008

Cara Unik Mengobati Tertelan Tulang Ikan

TERAPI ALAM


Mengobati Jerawat dengan Cara Alami

JAKARTA – Jerawat merupakan jenis penyakit kulit yang biasa ditemukan di semua kalangan, terutama remaja. Penyebabnya antara lain faktor keturunan, ketidakseimbangan hormon, bakteri, tekanan psikologis, dan cuaca.
Umumnya jerawat muncul pada masa remaja, tapi tidak jarang orang dewasa yang mengalaminya. Bagi kaum perempuan jerawat bisa muncul apabila datang haid atau hamil dan bisa muncul di bagian tubuh mana saja, tidak hanya di wajah. Selain itu alergi terhadap obat tertentu juga dapat merangsang tumbuhnya jerawat.
Munculnya jerawat juga sering dikaitkan dengan konsumsi makanan tertentu seperti kacang-kacangan, cokelat, atau goreng-gorengan. Meski demikian belum ada hasil penelitian yang menguatkan dugaan ini.
Semua tipe jerawat —baik komedo, jerawat biasa, maupun jerawat batu— memang sangat mengganggu. Namun cara-cara berikut ini dapat dilakukan sendiri guna mencegah maupun mengobati jerawat. Bahan-bahan berasal dari sekitar kita dengan cara yang tidak sulit dan menyita waktu.

Cuci Muka
Kulit wajah yang berminyak atau wajah yang mempunyai kecenderungan muncul jerawat harus dibersihkan dua kali sehari. Sangat dianjurkan mencuci muka dengan pembersih yang PH-nya sedikit asam untuk menjaga kebersihan wajah yang berjerawat.
Air seduhan 7-10 lembar daun sirih (Piper betle) mujarab untuk mematikan bakteri yang menyebabkan jerawat sehingga dapat digunakan untuk mencuci muka sebanyak dua atau tiga kali sehari.
Menurut pengalaman beberapa orang, membasuh wajah dengan air es juga dapat mengurangi timbulnya jerawat. Hal ini dipercaya dapat mengurangi minyak pada wajah.
Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi), yang ditumbuk halus dan dicampur dengan sedikit air garam juga dapat digunakan untuk membersihkan wajah berjerawat. Menurut beberapa ahli kulit, belimbing wuluh bersifat sejuk, dan berkhasiat sebagai antiradang dan astrigen (memperkecil pori-pori kulit wajah).
Wajah berjerawat juga lebih segar jika diuapi dengan seduhan satu bungkus daun teh. Sebungkus kecil daun teh yang diseduh dengan air panas baru mendidih, lalu uapkan pada wajah yang berjerawat.

Masker
Sementara buah mengkudu dapat dimanfaatkan sebagai masker pemulus wajah. Masker mengkudu tidak hanya mengatasi jerawat, panu, kulit yang keriput dan kering pun hilang lenyap, otot-otot muka menjadi lebih relaks.
Jeruk nipis (Citrus aurantium) yang dioleskan pada wajah malam hari sebelum tidur dan baru dibersihkan pada pagi harinya, dapat digunakan untuk menghilangkan jerawat. Hal yang sama juga dapat dilakukan dengan buah tomat (Solanum lycopersicum).
Masker lain yang dapat digunakan mengatasi jerawat adalah masker temulawak (Curcuma xanthorizza). Kompres wajah dengan air es setelah menggunakan masker akan membantu meningkatkan hasilnya.
Daun dewa dan mahkota dewa juga berkhasiat sebagai obat jerawat. Tanaman lain yang dapat dimanfaatkan sebagai masker antijerawat adalah tumbukan pucuk daun jambu batu (Psidium guajava). Lidah buaya (Aloe vera) yang terkenal dapat menghaluskan kulit juga dapat digunakan sebagai masker penghilang jerawat.
Kentang (Potato solanum tuberosum) juga dapat dikompreskan pada jerawat. Potongan kentang yang diiris tipis-tipis ditempelkan pada kulit yang meradang karena jerawat hingga warna kentang keabu-abuan dan kering.
Sedangkan flek-flek hitam di wajah bekas jerawat dapat dihilangkan dengan masker jagung (Zea mays) muda atau bengkoang. Parutan jagung muda atau bengkoang dioleskan ke bagian-bagian yang hitam lalu diamkan sampai mengering.
Jerawat jenis komedo dapat dihilangkan dengan masker peel off dari gelatin buatan sendiri. Bahan-bahannya: satu sendok makan bubuk gelatin yang bisa dibeli di pasar swalayan, dua sendok makan susu cair dingin, dan satu butir putih telur. Susu cair dingin dan gelatin dicampur lalu dipanaskan, jaga jangan sampai menggumpal. Setelah leleh, dinginkan sampai hangat, lalu campurkan dengan putih telur. Oleskan adonan tadi ke wajah, kecuali seputar mata dan bibir. (nat)


diposting dari





Copyright © Sinar Harapan 2003

Clock World